Text
1984
Sepanjang hidupnya, Winston berusaha menjadi warga negara yang baik dengan mematuhi setiap
aturan Partai meski jauh di dalam hati dan pikirannya bersemayam antipati terhadap kediktatoran
yang ada di negaranya. Walaupun begitu, Winston tidak berani melakukan perlawanan secara
terbuka.
Tidak mengherankan, karena Polisi Pikiran, teleskrin, dan mikrofon tersembunyi membuat privasi
hanya serupa fantasi. Bahkan, sejarah ditulis ulang sesuai kehendak Partai. Negara berkuasa
mutlak atas rakyatnya. Yang berbeda atau bertentangan akan segera diuapkan.
1984 merupakan satire tajam, menyajikan gambaran tentang luluhnya kehidupan masyarakat
totalitarian masa depan yang di dalamnya setiap gerak warga dipelajari, setiap kata yang terucap
disadap, dan setiap pemikiran dikendalikan. Hingga kini, 1984 merupakan karya penting Orwell
yang mengantarkannya ke puncak kemasyhuran.
P000975B | 823 GEO 1 | Perpustakaan SMA FG | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain