Text
IBU, MENGAPA KAU KAFIRKAN AKU
“Dulu kita sebagai ibu dan anak, karena kita masih satu jemaah. Berhubung kamu sekarang sudah murtad,kafir , maka detik ini juga kamu tinggalkan rumah ini! Sampai bertemu di akhirat nanti. Kita akan buktikan di sana, kamu atau saya yang benar?” kata ibu dengan wajah penuh emosi.
Waktu itu badanku lemah, dan menggigil, akibat dari sushu tubuhku yang tinggi karena tifus. Aku diusir dari rumah dan tidak dianggap lagi sebagai bagian dari keluarga ibu. Ya Rabbi, tegarkan aku di jalan-Mu.
Alif Harisman atau biasa di panggil Iman, adalah salah seorang anggota sekaligus juru dakwah Badan Amal Dakwah Islam (BADI). Organisasi ini didirikan oleh Haji Nur saat berpuluh tahun silam. Ibu Iman adalah seorang juru dakwah senior sekaligus pemegang jabatan penting dalam organisasi itu. Paham BADI begitu mendarah daging dalam jiwanya. Tapi seiring berjalannya waktu, segalanya berubah.
Peristiwa demi peristiwa yang hadir dalam hidup Iman mngajarkan banyak hal kepadanya. Ia merasa ada sesuatu yang berbeda dari apa yang telah lama ia yakini. Hal inilah yang membuat hatinya gelisah. Semakin lama kegelisahan itu semakin memuncak. Hingga kemudian ia putuskan untuk melepas paham BADI dari hidupnya. Ia mulai mengkaji Islam dari Al-Qur’an dan Sunnah. Sungguh di luar dugaan, keputusan itu berdampak besar dalam hidupnya. Ia harus kehilangan cinta dan orang-orang yang sangat dicintainya.
Sanggupkah Iman tetap tegar dalam keputusannya itu? Akankah ia mendapatkan kembali cintanya yang telah hilang?
Buku ini merupakan kisah nyata perjuangan juru dakwah dan anggota sebuah organisasi sempalan Islam. Mengharu biru, sarat dengan makna hidup dan inspirasi.
P000971B | 920 ALI i | Perpustakaan SMA FG | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain