Text
IMAN KEPADA QADAR
Kita dituntunkan agar jangan diam pasrah terhadap takdir, namun disunahkan untuk mendatangi sebabnya. Bagaimana caranya?Dalam penetapan takdir dari-Nya, bagaimana seharusnya makhluk bersikap? bagaimana jika takdir itu terlampau berat untuk dikerjakan? Apa hikmah dibalik semua itu?
Dalam buku ini penulis berusaha menjelaskan secara gamblang apa itu Qada & Qadar; apa dan bagaimana beriman kepada takdir yang telah digariskan Allah. Sebab banyak manusia yang sering salah kaprah dalam menerjemahkan kata takdir.Tidak banyak yang tahu bahwa takdir juga memiliki berbagai tingkatan, mulai dari ilmu, Iraadah, dan Masy’iah (kehendak), serta penciptaan. Takdir juga memiliki berbagai macam, takdir Azali, takdir pada hari diambilnya kesaksian, takdir ‘Umri (Seumur hidup), takdir Hauli (tahunan) pada Lailatul Qadar, dan takdir Yaumi (harian).
Terakhir, penulis juga menerangkan tentang takdir ajal manusia, bagaimana Allah berkuasa terhadap itu, meski kita lari ke puncak gunung atau sembunyi dibalik batu, ajak akan menghampiri? Di balik penetapan iman kepada Qadar, ternyata ada buah manis yang telah janjikan kepada manusia, apakah itu? Puaskan rasa ingin tahu anda tentang misteri takdir manusia dalam buku ini.
P000647B | 2X3.6 ALI i | Perpustakaan SMA FG | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain