Text
MOGA BUNDA DISAYANG ALLAH
Gelap! Melati hanya meliat gelap. Hitam, kosong, tidak ada warna, senyap! Melati hanya mendengar senyap. Sepi. Sendiri. Tak ada nada. Novel ini diangkat dari salah satu kisah nyata paling mengharukan, ditulis kembali dari salah satu film terbaik sepanjang masa. Novel ini menceritakan perjuangan seorang anak bernama Melati, bocah berusia 6 tahun yang awalnya sangat periang dan lucu. Namun, di saat usianya 3 tahun, Melati mulai buta dan tuli. Dunianya pun menjadi gelap gulita dan sunyi. Dia tidak memiliki akses untuk bisa mengenal dunia dan seisinya. Mata, telinga dan semua tertutup baginya. Melati tidak pernah mendapatkan cara untuk mengenal apa yang ingin dikenalnya.
Rasa ingin tahu yang dipendam bertahun-tahun itu akhirnya memuncak, menjadikan Melati menjadi frustrasi dan sulit dikendalikan. Orang tuanya berusaha berbagai macam cara untuk bisa mengendalikan Melati, bahkan tim dokter ahli yang diundang oleh orang tuanya tidak berhasil mengendalikan Melati. Tak hanya kisah Melati, dalam novel ini juga mengisahkan perjuangan seorang Pemuda bernama Karang untuk bisa keluar dari perasaan bersalah setelah kematian 18 anak didiknya dalam kecelakaan kapal. Perasaan bersalahnya hampir setiap hari menghantui selama 3 tahun terakhir. Dia bahkan hampir tidak berminat ketika ibunya Melati memintanya untuk membimbing Melati. Namun, cintanya terhadap anak-anak membuat Karang akhirnya mau memenuhi permintaan tersebut.
P002218B | 813 TER m | Perpustakaan SMA FG | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain